Senin, 09 Februari 2015

Belajar Bisnis Dengan Usaha Angkringan Nasi Kucing Jogja

Jogjakarta. Ketika mendengar nama kota ini apa yang terlintas dipikiran kalian? Kota pelajar? Suasana klasik kota? Malioboro? Atau kulinernya? Berbicara tentang kuliner Jogja pasti tak asing lagi di telinga panjenengan semua dengan nama “Angkringan”.
Ya, Jogjakarta bisa dibilang tempat “mewabahnya” usaha angkringan. Warung kecil yang menggunakan gerobak dorong serta terpal yang menutupi sekelilingnya ini merupakan suatu ikon ciri khas budaya Jogja. Warung ini berkesan merakyat, yups memang masyarakat Jogja terkenal dengan budaya “guyub rukun” yaitu suatu kebiasaan untuk berkumpul dan bercengkrama dengan sesama untuk menjaga rasa solidaritas dan kebersamaan. Nah, di angkringan inilah mereka biasanya saling bercengkrama sambil menikmati hidangan khas ala angkringan yang sederhana namun tetap memuaskan. 



Hal ini menjadi salah satu pendorong kenapa angkringan selalu ramai walau jam buka lapak jualan sederhana ini berjalan di jam-jam orang ngeronda. Kebiasaan ini berpengaruh pada orang-orang pendatang di Jogjakarta seperti para mahasiswa untuk kongkow bersama rekan seperjuangannya bahkan banyak pula pelancong/wisatawan yang datang ke angkringan untuk merasakan suasana kesederhanaan dan kebersamaan serta pemandangan kota Jogja di malam hari .
            Bisnis angkringan memang terdengar sepele, namun di balik kesederhanaan sebuah angkringan terdapat keuntungan yang menjanjikan. Usaha kuliner Angkringan Jogja mempunyai “Kunci” menuju sukses, yaitu hemat, sederhana, serta satu lagi “jurus” penting dalam menjalankan bisnis ini yaitu sehat. Faktor higienis ini sangat perlu untuk tetap menjaga kepercayaan para pelanggan serta menambah daya saing dengan bisnis kuliner lainnya. Sudah hemat, sehat pula! Jelas para pelanggan bakal betah untuk “nangkring” di angkringan lebih lama.
            Usaha waralaba franchise Angkringan Jogja yang hemat dan sehat ini bisa dilakukan oleh kalangan mana pun strata  apa pun tanpa pandang bulu. Kalian mahasiswa? Bisa gabung... pengangguran? Apalagi! Ya, usaha angkringan bisa dilakukan siapa saja terutama yang mempunyai kesibukan pada siang hari seperti para mahasiswa yang mau nambah uang saku atau kalian yang mau jalanin usaha dengan modal kecil-kecilan Bro. Kelebihan usaha angkringan antara lain :

  • Tidak menggunakan modal besar. Yang anda semua perlukan hanya gerobak, terpal, beberapa kursi atau tikar buat lesehan, alat masak dan alat makan, serta yang ga ketinggalan makanan dan minumannya tentunya. Modal juga bisa dilakukan dengan cara kerjasama patungan bersama rekan-rekan mas bro yang mau berwirausaha juga.
  •  Banyak pelanggan, terutama anak kos. Kota Jogja yang terkenal dengan kota pelajar ga akan kehabisan stok pelajar. Hilang  satu tumbuh seribu! tenang ajaaaa.
  •   Lokasi jualan bisa dimana saja. Mas bro sekalian hanya perlu mencari tempat-tempat yang ramai, seperti kawasan kos mahasiswa, alun-alun, emperan rumah sakit atau kios-kios pinggir jalan, pinggiran mal, dekat food court dan tempat-tempat lain yang penting banyak manusianya.
  •  Mudah dan tidak ribet. Yang kalian perlukan hanya keuletan, kegigihan dan kecerdasan mas bro sekalian dalam mengatur strategi jual agar menarik para konsumen, seperti mengatur atau menambah menu yang bervariasi, serta promosi angkringan.

Nah sudah jelaskan bisnis Angkringan Jogja sehat dan hemat begitu menjanjikan? Usaha ini cocok bagi mas bro sekalian yang ingin mandiri namun kekurangan modal. Di tambah lagi, Bisnis ini dapat di rintis dengan kerjasama bersama rekan-rekan mas bro. Tunggu apa lagi? Mari berwirausaha ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar